Email Address

info@royalole2.com

Our Location

Jl. Ir. Soekarno No.112 Kota Batu

Natural History Museum London: Kuil Sains dan Mahakarya Arsitektur

Natural History Museum

Natural History Museum (NHM) di London bukan sekadar tempat penyimpanan spesimen mati; ia adalah sebuah kuil megah yang didedikasikan untuk sejarah planet Bumi, evolusi kehidupan, dan eksplorasi dunia alam. Berdiri anggun di South Kensington, museum ini memadukan keajaiban ilmu pengetahuan dengan kemegahan arsitektur Gotik-Romawi, menjadikannya salah satu institusi budaya dan ilmiah paling ikonik di dunia.

Dengan koleksi yang mencakup lebih dari 80 juta spesimen—mulai dari fosil dinosaurus, mineral langka, hingga entomologi—NHM berfungsi sebagai pusat penelitian global yang berperan penting dalam taksonomi, konservasi, dan pemahaman kita tentang keanekaragaman hayati planet ini. Kunjungan ke NHM adalah perjalanan melintasi waktu selama 4,5 miliar tahun, dari asal mula tata surya hingga tantangan lingkungan di masa kini.


Penjelasan Mendalam

Source: https://www.london-tickets.co.uk/natural-history-museum/

I. Kemegahan Arsitektur: Gedung Waterhouse yang Ikonik

Keajaiban Natural History Museum dimulai dari luar. Gedung utamanya, yang dikenal sebagai Waterhouse Building, adalah mahakarya arsitektur yang dirancang oleh Alfred Waterhouse.

1. Gaya Romawi-Gotik yang Unik

Dibuka pada tahun 1881, bangunan ini menampilkan gaya arsitektur unik yang sering disebut “Gaya Katedral” atau “Romawi-Gotik.” Waterhouse Building menggunakan terakota berwarna-warni yang tidak hanya indah tetapi juga tahan terhadap polusi London pada abad ke-19.

2. Galeri Kehidupan dan Kepunahan

Keunikan arsitekturnya terletak pada detail relief yang menghiasi seluruh interior dan eksterior.

  • Sayap Barat (West Galleries): Relief diukir dengan spesies flora dan fauna yang masih hidup hingga saat ini.
  • Sayap Timur (East Galleries): Relief diukir dengan spesies yang sudah punah, seperti dinosaurus.

Pembagian ini bukan hanya dekorasi, melainkan sebuah sistem klasifikasi visual yang mencerminkan tujuan museum: mendokumentasikan masa lalu, saat ini, dan potensi masa depan kehidupan di Bumi.

II. Ikon Inti: Hope si Paus Biru dan Warisan Dippy

Aula utama museum, Hintze Hall, menjadi focal point visual dan simbol perubahan filosofis museum.

1. Hope: Paus Biru sebagai Simbol Konservasi

Sejak tahun 2017, kerangka paus biru betina sepanjang 25,2 meter yang dijuluki Hope menggantung dengan megah di Hintze Hall. Kerangka ini menggantikan Dippy (replika kerangka Diplodocus) sebagai centerpiece museum.

  • Makna Perubahan: Penggantian dari Dippy ke Hope menandai pergeseran fokus museum dari sekadar sejarah purba menuju isu-isu kontemporer, yaitu kebutuhan mendesak akan konservasi dan ancaman kepunahan yang dihadapi oleh spesies terbesar di planet ini. Hope, yang terdampar di Irlandia pada tahun 1891, menjadi pengingat yang kuat akan kerapuhan kehidupan laut.

2. Dippy si Diplodocus yang Legendaris

Meskipun Dippy (replika Diplodocus) telah dipindahkan untuk tur keliling Inggris, kehadirannya selama lebih dari satu abad di Aula Utama menjadikannya salah satu kerangka dinosaurus paling dicintai di dunia. Kerangka ini, hadiah dari industrialis Skotlandia-Amerika Andrew Carnegie pada tahun 1905, mewakili era keemasan paleontologi.

III. Zona Eksplorasi: Membagi Sejarah Alam

Source: https://travel.kompas.com/read/2022/01/26/150800127/daftar-10-museum-terindah-di-dunia-ada-louvre-?page=all

Museum ini secara efektif membagi koleksi raksasanya ke dalam empat zona warna, memudahkan pengunjung untuk menavigasi 4,5 miliar tahun sejarah.

1. Zona Biru (Blue Zone): Keanekaragaman Hidup

Zona ini didedikasikan untuk keanekaragaman hayati dan kehidupan modern, terutama ikan, amfibi, reptil, dan dinosaurus.

  • Dinosaur Gallery: Tetap menjadi daya tarik utama, menampilkan kerangka asli (seperti Triceratops dan Stegosaurus) dan model dinosaurus animatronik yang bergerak, menawarkan pengalaman yang mendebarkan bagi pengunjung segala usia.

2. Zona Merah (Red Zone): Sejarah Planet Bumi

Zona ini membawa pengunjung pada perjalanan geologis, mulai dari pembentukan Bumi hingga tantangan saat ini.

  • Keajaiban Mineralogi: Menampilkan koleksi mineral, batu permata, dan batuan yang luar biasa, termasuk batuan yang berasal dari era sebelum kehidupan muncul.
  • Pameran Vulkanologi & Seismologi: Terdapat model interaktif yang memungkinkan pengunjung merasakan getaran gempa bumi.

3. Zona Hijau (Green Zone): Lingkungan dan Evolusi

Zona ini berfokus pada ekologi, evolusi, burung, dan serangga. Di sinilah pengunjung dapat menemukan patung bapak evolusi, Charles Darwin, yang juga merupakan salah satu naturalis yang kontribusinya—terutama melalui koleksi di kapal HMS Beagle—menyumbang besar pada koleksi museum.

4. Zona Oranye (Orange Zone): Darwin Centre

Zona modern ini adalah pusat penelitian dan konservasi. Di sini tersimpan jutaan spesimen dalam kondisi terkontrol, dan terdapat pusat penelitian yang aktif.

IV. Peran Global sebagai Pusat Sains

Natural History Museum bukan hanya tempat pameran, tetapi juga institusi ilmiah terkemuka di dunia.

1. Koleksi Ilmiah Raksasa

Dengan lebih dari 80 juta spesimen, koleksi NHM digunakan oleh ribuan ilmuwan dari seluruh dunia setiap tahun untuk penelitian mendalam mengenai evolusi, taksonomi, dan biologi konservasi. Koleksi ini berfungsi sebagai arsip alam yang penting untuk memahami perubahan iklim dan keanekaragaman hayati.

2. Kontribusi Charles Darwin

Museum ini memiliki artefak penting terkait dengan Darwin, termasuk koleksi spesimen burung, serangga, dan hewan yang ia kumpulkan selama perjalanannya, yang menjadi dasar bagi teori evolusi. Hal ini menegaskan peran museum dalam membentuk ilmu pengetahuan modern.

Natural History Museum (NHM) di London adalah perpaduan unik antara kuil arsitektur Victoria dan pusat penelitian ilmiah global. Keunikan dan keajaibannya tidak hanya terletak pada koleksi spesimennya yang masif, tetapi juga pada cara penyajian dan fungsi bangunannya.

Berikut adalah keunikan dan keajaiban utama dari Natural History Museum, London:


Keunikan dan Keajaiban Natural History Museum, London

https://travelwithkat.com/london-days-out-the-natural-history-museum/

1. Keajaiban Arsitektur: Gedung Waterhouse (Katedral Alam)

Bangunan utama museum, yang dikenal sebagai Waterhouse Building, adalah mahakarya arsitektur yang dirancang oleh Alfred Waterhouse dengan gaya Kebangkitan Romawi-Gotik.

  • Pembeda Flora dan Fauna: Seluruh fasad, kolom, dan interior dihiasi dengan ribuan ukiran detail terakota (sejenis tembikar). Yang ajaib adalah ukiran ini berfungsi sebagai sistem klasifikasi visual:
    • Sayap Barat: Diukir dengan representasi spesies flora dan fauna yang masih hidup (misalnya, gajah, serangga, burung).
    • Sayap Timur: Diukir dengan representasi spesies yang sudah punah (misalnya, Pterodactyl, dinosaurus).
  • Ketahanan dan Detail Terakota: Waterhouse memilih terakota berwarna kuning kecokelatan dan abu-abu-biru karena percaya material ini akan lebih tahan terhadap polusi udara tebal di London era Victoria—dan terbukti benar. Detail seni dan ilmiahnya menjadikan gedung ini sendiri sebagai spesimen sejarah alam dan seni.
  • Ruang Utama Cathedral-like (Hintze Hall): Aula utama memiliki langit-langit berukir yang tinggi dan tangga besar, memberikan suasana seperti katedral yang didedikasikan untuk ilmu pengetahuan alam.

2. Ikon Hintze Hall: Hope si Paus Biru

Paus biru kerangka betina sepanjang 25,2 meter yang dijuluki Hope menggantung dengan dramatis di Hintze Hall, aula utama museum.

  • Simbol Konservasi: Hope menggantikan Dippy (replika Diplodocus) pada tahun 2017. Perubahan ikon ini melambangkan pergeseran fokus museum dari hanya melihat masa lalu ke isu-isu kontemporer yang mendesak. Hope menjadi simbol harapan dan pengingat yang kuat tentang kerentanan spesies terbesar di Bumi (Paus Biru hampir punah karena perburuan) dan peran manusia dalam konservasi global.
  • Skala Keajaiban: Berdiri di bawah kerangka Hope memberikan perspektif luar biasa tentang betapa besarnya makhluk hidup terbesar yang pernah ada di Bumi, jauh lebih besar daripada dinosaurus terbesar.

3. Koleksi Masif dan Peran Penelitian

NHM adalah salah satu pusat penelitian ilmu bumi dan kehidupan terbesar di dunia.

  • 80 Juta Spesimen: Museum ini menyimpan lebih dari 80 juta spesimen dari lima koleksi utama: Botani (tumbuhan), Entomologi (serangga), Mineralogi, Paleontologi (fosil), dan Zoologi (hewan). Koleksi ini berfungsi sebagai arsip alam global.
  • Warisan Charles Darwin: Museum ini menyimpan banyak koleksi spesimen yang dikumpulkan oleh naturalis terkemuka seperti Charles Darwin dan Alfred Russel Wallace, yang sangat fundamental dalam pengembangan teori evolusi. Patung Darwin juga berdiri tegak di tangga museum.
  • Pusat Sains Aktif (Darwin Centre): Ini adalah bagian modern yang berfungsi sebagai pusat penelitian aktif, menyimpan jutaan spesimen dalam kondisi terkontrol yang digunakan oleh para ilmuwan dari seluruh dunia.

4. Pameran yang Menginspirasi dan Interaktif

Museum ini membagi pamerannya ke dalam empat zona warna, masing-masing fokus pada tema sejarah alam yang berbeda.

  • Dinosaur Gallery yang Legendaris: Meskipun ikon aula utama telah berubah, galeri dinosaurus tetap menjadi magnet. Ia menampilkan fosil asli dan, yang menjadi keajaiban edukatif, model dinosaurus animatronik yang bergerak (terutama Tyrannosaurus Rex), yang memberikan pengalaman yang mendebarkan dan imersif.
  • Volcanoes and Earthquakes (Zona Merah): Galeri ini menawarkan model interaktif yang memungkinkan pengunjung merasakan simulasi gempa bumi, memberikan pemahaman mendalam tentang kekuatan geologis planet.
  • Earth’s Treasury: Koleksi mineralogi dan batu permata yang memukau dari berbagai zaman dan lokasi, termasuk meteorite dan batuan yang berusia miliaran tahun.

Singkatnya, Natural History Museum London adalah keajaiban ganda: keajaiban arsitektur abad ke-19 yang indah dan keunikan sebagai pusat ilmiah modern yang menyimpan kunci untuk memahami evolusi dan masa depan planet kita.


Kesimpulan

Natural History Museum di London adalah institusi yang berhasil menjembatani seni, sejarah, dan sains. Dari kemegahan arsitektur Waterhouse Building yang sendiri merupakan spesimen sejarah, hingga koleksi 80 juta item yang mendokumentasikan sejarah 4,5 miliar tahun Bumi, museum ini menawarkan pengalaman yang mendalam dan transformatif.

Pergeseran ikon aula utama dari Dippy si dinosaurus ke Hope si paus biru mencerminkan evolusi museum itu sendiri—dari sekadar arsip sejarah menjadi suara utama dalam percakapan global mengenai konservasi dan krisis planet. NHM adalah harta karun dunia yang mengajarkan kita tentang masa lalu, mengingatkan kita tentang kerapuhan masa kini, dan menginspirasi generasi mendatang untuk bertindak demi masa depan dunia alam. Kunjungan ke Natural History Museum adalah pengingat yang kuat bahwa kita hanyalah bagian kecil dari sejarah alam yang sangat luas dan menakjubkan.

Tunggu apa lagi? Yuk, ajak bestie atau keluarga kamu ke Royal ole2 untuk berbelanja oleh-oleh,tersedia 2000 varian oleh oleh didalam nya.

Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2

Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *