Jika Anda pernah bermimpi memanggang daging berkualitas tinggi di meja sendiri, maka yakiniku adalah jawabannya. Yakiniku, yang secara harfiah berarti “daging panggang,” adalah salah satu pengalaman bersantap paling populer dan dicintai di Jepang. Lebih dari sekadar hidangan, yakiniku adalah ritual sosial yang mengundang orang untuk berkumpul, berbagi, dan menikmati potongan daging terbaik. Meskipun kini identik dengan kuliner Jepang, yakiniku memiliki sejarah yang kaya dan beragam.
Sejarah dan Asal-usul Yakiniku
Yakiniku, seperti banyak hidangan populer lainnya, memiliki asal-usul yang kompleks dan tidak murni Jepang. Konsep memanggang daging di meja makan sendiri diyakini berasal dari Korea, dengan hidangan serupa seperti bulgogi atau galbi. Setelah Perang Dunia II, imigran Korea membawa tradisi ini ke Jepang. Mereka membuka restoran di mana pelanggan bisa memanggang daging di atas panggangan arang yang diletakkan di meja.
Awalnya, yakiniku dianggap sebagai “makanan Korea” dan bahan-bahannya sering kali menggunakan potongan daging yang kurang populer di Jepang, seperti jeroan (horumon). Namun, seiring waktu, yakiniku diadopsi dan diadaptasi oleh orang Jepang, yang mulai menggunakan potongan daging sapi berkualitas tinggi dan mengembangkan saus celup (tare) yang khas. Sejak tahun 1960-an, yakiniku telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Jepang.
Komponen Utama Pengalaman Yakiniku

Pengalaman yakiniku yang otentik melibatkan lebih dari sekadar daging. Ada beberapa elemen penting yang harus ada.
- Daging: Ini adalah bintang utama pertunjukan. Daging sapi adalah pilihan paling umum, sering kali dari sapi Jepang berkualitas tinggi, seperti wagyu. Potongan-potongan daging dipotong tipis-tipis untuk memastikan cepat matang dan lembut. Beberapa potongan yang paling dicari termasuk:
- Karubi: Daging iga yang memiliki marbling (lemak yang merata di dalam otot) yang sempurna, membuatnya sangat empuk dan beraroma.
- Rōsu: Potongan dari bagian punggung sapi, yang dikenal karena kelembutannya.
- Harami: Otot diafragma yang memiliki rasa daging sapi yang kuat dan tekstur yang lebih padat.
- Gyūtan: Irisan lidah sapi yang populer karena teksturnya yang unik dan rasa yang kaya.
- Saus (Tare): Ini adalah jiwa dari yakiniku. Saus celup ini adalah campuran kecap asin, mirin, sake, bawang putih, buah-buahan parut, dan biji wijen. Ada dua jenis utama:
- Momidare: Saus yang digunakan untuk memarinasi daging sebelum dipanggang.
- Tsukedare: Saus untuk mencelupkan daging yang sudah matang.
- Panggangan: Restoran yakiniku biasanya menggunakan panggangan gas atau arang di tengah meja. Panggangan arang tradisional memberikan aroma asap yang sedap pada daging, menambah dimensi rasa.
- Lainnya: Nasi putih adalah pendamping wajib. Selain itu, ada juga hidangan pendamping lain seperti sayuran panggang (terutama jamur shitake dan paprika), salad, kimchi, dan berbagai jenis kimchi (yang juga merupakan bagian dari warisan Korea).
Budaya Makan Yakiniku

Source: https://dansartain.com/yakiniku/
Yakiniku adalah pengalaman bersantap yang santai dan sosial. Ini adalah kesempatan untuk berkumpul dengan teman atau keluarga. Aturan tidak tertulisnya sederhana:
- Berbagi: Daging dipesan dalam porsi kecil dan diletakkan di piring yang sama untuk dipanggang bersama.
- Jangan Terlalu Banyak: Panggangan dibuat untuk memanggang sedikit demi sedikit. Memanggang terlalu banyak daging sekaligus dapat membuat daging gosong dan tidak matang sempurna.
- Dinamika: Setiap orang mengambil peran dalam memanggang. Seseorang mungkin ahli dalam membalik daging, sementara yang lain memastikan daging tidak terlalu matang.
- Kenyamanan: Atmosfernya santai dan interaktif. Semua orang terlibat dalam proses memasak, yang membuat pengalaman makan lebih menyenangkan dan interaktif.
Cara Memasak atau Membakar Yakiniku di Rumah
Memasak yakiniku di rumah adalah cara yang menyenangkan untuk menikmati hidangan Jepang ini bersama keluarga atau teman. Kunci utamanya adalah menyiapkan semua bahan terlebih dahulu dan menggunakan panggangan yang tepat.
Persiapan Bahan
1. Potongan Daging
- Pilih daging sapi berkualitas tinggi. Potongan seperti karubi (iga sapi), rōsu** **(punggung), atau harami (diafragma) adalah pilihan klasik.
- Potong daging menjadi irisan tipis (sekitar 2-3 mm). Ini sangat penting agar daging cepat matang dan tetap empuk.
- Marinasi daging dengan saus momidare. Ini bisa berupa campuran kecap asin, mirin, sake, gula, bawang putih cincang, dan sedikit minyak wijen. Marinasi selama 15-30 menit.
2. Saus Celup (Tsukedare)
- Siapkan saus celup yang lebih kental. Saus ini biasanya dibuat dari bahan yang sama dengan momidare, tetapi dengan tambahan bahan seperti parutan apel atau bawang bombay untuk rasa yang lebih kompleks. Saus ini tidak digunakan untuk marinasi, melainkan untuk mencelup daging yang sudah matang.
3. Hidangan Pendamping
- Siapkan sayuran untuk dipanggang, seperti irisan bawang bombay, paprika, atau jamur shitake.
- Sajikan dengan nasi putih hangat, kimchi, dan salad segar.
Cara Memasak Yakiniku

Source: https://www.fun-japan.jp/id/articles/13757
Peralatan
- Panggangan meja (tabletop grill): Ini adalah alat terbaik untuk pengalaman yakiniku otentik. Anda bisa menggunakan panggangan listrik, gas, atau arang.
- Panggangan arang: Memberikan aroma asap yang otentik, tetapi membutuhkan ventilasi yang baik.
- Wajan anti lengket: Jika tidak ada panggangan, Anda bisa menggunakan wajan anti lengket. Hasilnya tidak akan sama persis, tetapi tetap enak.
Langkah-langkah Membakar Daging
- Panaskan Panggangan: Panaskan panggangan hingga sangat panas. Permukaan yang panas akan memastikan daging matang dengan cepat dan mendapatkan warna cokelat yang indah.
- Panggang Sedikit-sedikit: Jangan panggang semua daging sekaligus. Ambil beberapa potong daging dengan penjepit, letakkan di atas panggangan. Memanggang terlalu banyak sekaligus akan menurunkan suhu panggangan.
- Waktu Panggang Singkat: Karena daging diiris sangat tipis, waktu memanggangnya sangat singkat. Bakar selama 30-60 detik di setiap sisi. Tujuannya adalah untuk mendapatkan warna cokelat keemasan tanpa membuatnya terlalu kering.
- Cicipi dan Celupkan: Segera setelah daging matang, angkat dari panggangan dan celupkan ke dalam saus tsukedare. Daging yang masih panas akan menyerap rasa saus dengan sempurna.
- Bersihkan Panggangan: Di sela-sela memanggang, bersihkan lemak atau sisa daging yang menempel di panggangan dengan serbet bersih atau sikat khusus. Ini akan mencegah sisa-sisa itu terbakar dan menghasilkan asap.
- Nikmati: Sajikan dengan nasi hangat dan hidangan pendamping lainnya. Nikmati setiap gigitan selagi hangat.
Kesimpulan
Yakiniku adalah perpaduan sempurna antara kuliner, seni, dan interaksi sosial. Dari asal-usulnya yang sederhana hingga menjadi hidangan favorit yang mendunia, yakiniku adalah bukti bagaimana budaya kuliner dapat berevolusi dan beradaptasi. Pengalaman memanggang daging berkualitas tinggi di meja makan, dilengkapi dengan saus yang kaya rasa dan hidangan pendamping, adalah sebuah ritual yang menawarkan lebih dari sekadar makanan. Yakiniku adalah cara untuk merayakan, berbagi, dan menikmati momen bersama, menjadikan setiap gigitan sebagai bagian dari kenangan yang tak terlupakan.
Tunggu apa lagi? Yuk, ajak bestie atau keluarga kamu ke Royal ole2 untuk berbelanja oleh-oleh,tersedia 2000 varian oleh oleh didalam nya.
Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2
Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2