Email Address

info@royalole2.com

Our Location

Jl. Ir. Soekarno No.112 Kota Batu

Rahasia Bumbu Ayam Rica-Rica: Pedasnya Menggoda Selera

ayam rica rica

Sumber foto by: https://id.pinterest.com/pin/560064903678951808/

Ayam rica-rica merupakan salah satu kuliner khas Indonesia yang dikenal karena cita rasanya yang pedas, gurih, dan kaya rempah. Hidangan ini berasal dari daerah Manado, Sulawesi Utara, dan telah menjadi salah satu makanan yang populer di berbagai daerah di Nusantara. Nama “rica-rica” sendiri berasal dari bahasa Manado, di mana rica berarti “cabai” atau “pedas”. Dari namanya saja sudah menggambarkan karakter utama dari hidangan ini—pedas yang menggigit, namun tetap menggoda selera.

Asal-Usul Ayam Rica-Rica

Rica-rica awalnya dikenal sebagai bumbu khas masyarakat Minahasa. Daerah ini memang terkenal dengan masakan pedas karena masyarakatnya terbiasa mengonsumsi cabai dalam jumlah banyak. Selain ayam, sebenarnya rica-rica bisa digunakan untuk berbagai bahan makanan lain seperti ikan, daging sapi, bebek, atau bahkan cumi. Namun, ayam rica-rica menjadi yang paling populer karena bahan ayam yang mudah didapat dan cocok dengan bumbu pedas yang kuat.

Masakan ini pada awalnya disajikan untuk acara-acara adat atau perayaan besar di Minahasa. Seiring waktu, cita rasa pedas khas rica-rica mulai menyebar ke berbagai daerah di Indonesia, baik melalui rumah makan Manado maupun kreasi dapur rumahan yang memadukan bumbu lokal dengan gaya memasak masing-masing daerah. Kini, ayam rica-rica tidak hanya bisa ditemukan di Sulawesi, tetapi juga menjadi hidangan favorit di pulau Jawa, Bali, hingga Kalimantan.


Rahasia di Balik Bumbu Pedasnya

Sumber foto by: https://id.pinterest.com/pin/824369906825301053/

Yang membuat ayam rica-rica istimewa adalah perpaduan bumbu yang kuat dan segar. Tidak hanya pedas dari cabai, tapi juga harum dan menggugah selera dari campuran rempah dan daun aromatik. Berikut rahasia utama di balik kelezatan ayam rica-rica:

  1. Cabai Merah dan Cabai Rawit
    Dua jenis cabai ini menjadi bintang utama dalam bumbu rica-rica. Campuran keduanya memberikan sensasi pedas yang kompleks — panasnya terasa di lidah namun tetap nikmat. Beberapa orang menyesuaikan tingkat kepedasan dengan menambah atau mengurangi jumlah cabai sesuai selera.
  2. Bawang Putih dan Bawang Merah
    Kombinasi bawang merah dan bawang putih memberikan dasar rasa gurih dan aroma khas pada masakan ini. Saat ditumis, kedua bumbu ini menghasilkan wangi yang menambah selera makan bahkan sebelum ayamnya matang.
  3. Jahe, Lengkuas, dan Serai
    Rempah-rempah ini berfungsi untuk memberikan aroma segar dan rasa hangat yang khas. Serai dan daun jeruk menambah wangi yang membuat masakan ini terasa lebih “hidup” dan menyegarkan.
  4. Tomat dan Daun Jeruk
    Tomat tidak hanya memberi rasa segar, tetapi juga sedikit rasa asam yang menyeimbangkan pedasnya cabai. Sementara daun jeruk memberi sentuhan harum yang khas masakan Manado.
  5. Perasan Jeruk Nipis dan Daun Kemangi (opsional)
    Jeruk nipis biasa digunakan untuk melumuri ayam sebelum dimasak agar tidak amis dan menambah rasa segar. Sedangkan daun kemangi sering ditambahkan di akhir proses memasak untuk memberikan aroma yang khas dan menyatu sempurna dengan rasa pedasnya rica-rica.

Proses Memasak yang Penuh Cinta

Untuk menghasilkan ayam rica-rica yang lezat, proses memasaknya tidak bisa asal. Langkah-langkahnya cukup sederhana, tetapi membutuhkan kesabaran agar bumbu meresap sempurna.

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ayam, potong sesuai selera
  • 1 buah jeruk nipis
  • Garam secukupnya
  • 10 siung bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 10 cabai merah keriting
  • 5 cabai rawit merah (atau sesuai selera pedas)
  • 2 cm jahe
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 lembar daun jeruk
  • 2 buah tomat merah, potong dadu
  • Daun kemangi secukupnya (opsional)
  • Minyak untuk menumis
  • Air secukupnya

Cara Membuat:

  1. Persiapan ayam:
    Bersihkan potongan ayam, kemudian lumuri dengan garam dan perasan jeruk nipis. Diamkan selama ±15 menit agar bau amis hilang.
  2. Goreng ayam (opsional):
    Goreng ayam setengah matang untuk mendapatkan tekstur yang lebih gurih, lalu tiriskan. Jika ingin versi lebih ringan, ayam bisa langsung dimasak tanpa digoreng.
  3. Haluskan bumbu:
    Haluskan cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, jahe, dan sedikit garam menggunakan blender atau ulekan hingga halus.
  4. Tumis bumbu:
    Panaskan sedikit minyak, lalu tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Aduk terus agar tidak gosong.
  5. Tambahkan bahan aromatik:
    Masukkan serai, daun jeruk, dan potongan tomat. Tumis kembali hingga tomat layu dan bumbu mengeluarkan minyak.
  6. Masukkan ayam:
    Tambahkan potongan ayam ke dalam wajan. Aduk hingga semua bagian ayam terbalut rata dengan bumbu rica-rica.
  7. Tambahkan air:
    Tuangkan sedikit air, lalu masak hingga ayam empuk dan bumbu meresap sempurna. Koreksi rasa—tambahkan garam atau cabai jika perlu.
  8. Finishing:
    Setelah bumbu meresap dan kuah sedikit menyusut, masukkan daun kemangi (jika suka). Aduk sebentar hingga layu, lalu angkat.
  9. Sajikan:
    Hidangkan ayam rica-rica selagi hangat bersama nasi putih. Pedasnya yang menggoda pasti bikin nambah!

Kesimpulan

Ayam rica-rica adalah hidangan khas Manado yang terkenal dengan cita rasa pedas, gurih, dan kaya rempah. Rahasia kelezatannya terletak pada perpaduan bumbu segar seperti cabai, bawang, jahe, dan daun jeruk yang memberikan aroma dan rasa yang khas. Proses memasaknya sederhana, namun membutuhkan kesabaran agar bumbu meresap sempurna. Pedasnya yang menggoda membuat ayam rica-rica selalu menjadi favorit banyak orang dan menjadi salah satu warisan kuliner Indonesia yang patut dibanggakan.

Tunggu apa lagi? Yuk, ajak bestie atau keluarga kamu ke Royal ole2 untuk berbelanja oleh-oleh,tersedia 2000 varian oleh oleh didalam nya.

Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2

Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *