Sumber foto by: https://radarmalang.jawapos.com/berita-terbaru/815648524/libur-lebaran-2025
Hari Raya Idul Fitri adalah salah satu hari raya besar yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Idul Fitri, yang juga dikenal dengan sebutan Lebaran di Indonesia, merupakan perayaan yang menandai berakhirnya bulan Ramadan, bulan puasa dalam kalender Islam.
Idul Fitri secara harfiah berarti “Hari Raya Pembukaan” atau “Hari Raya Kemenangan,” karena setelah sebulan penuh berpuasa, umat Muslim merayakan kemenangan atas kemampuan untuk menahan diri dari hawa nafsu, makanan, minuman, serta perbuatan buruk lainnya selama bulan Ramadan.
Saat Hari Raya Idul Fitri, ada beberapa makanan yang dianggap wajib ada karena menjadi bagian penting dari tradisi dan perayaan. Berikut adalah beberapa makanan yang biasanya tidak boleh absen pada saat Idul Fitri:
Ketupat
Sumber foto by: https://id.wikipedia.org/wiki/Ketupat
Ketupat adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari nasi yang dimasak dalam anyaman daun kelapa atau daun palem. Ketupat sering kali menjadi hidangan utama yang disajikan pada saat perayaan Idul Fitri, terutama untuk menemani hidangan seperti opor ayam, rendang, atau sambal goreng.
Ketupat memiliki bentuk segi empat atau segitiga dan dikenal dengan teksturnya yang padat. Ketupat juga memiliki arti simbolis, yaitu melambangkan penyucian diri dan rasa syukur setelah menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.
Cara Membuat Ketupat
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat ketupat:
Bahan-bahan:
- Beras (biasanya beras yang sudah dicuci bersih)
- Daun kelapa muda (atau daun palem) untuk membuat anyaman ketupat
Langkah-langkah membuat ketupat:
- Persiapkan Daun Kelapa:
- Pilih daun kelapa muda yang masih lentur dan mudah dibentuk. Jika menggunakan daun kelapa segar, pastikan daunnya tidak terlalu tua agar mudah untuk dianyam.
- Potong daun kelapa menjadi bagian-bagian yang lebih pendek agar lebih mudah digunakan untuk anyaman. Biasanya, sekitar 3-4 helai daun cukup untuk membuat satu ketupat.
- Anyaman Daun Kelapa:
- Ambil satu helai daun kelapa dan lipat ujungnya agar membentuk rongga kecil, lalu ikatkan daun ke dalam bentuk segi empat atau segitiga. Ini adalah dasar anyaman ketupat.
- Lanjutkan anyaman daun ke arah atas, membentuk kisi-kisi yang rapat dan dapat menampung beras. Pastikan anyaman cukup kuat agar beras tidak keluar saat dimasak.
- Isi dengan Beras:
- Setelah anyaman selesai, ambil ketupat yang sudah terbentuk dan isi dengan beras yang sudah dicuci bersih. Isi ketupat dengan beras sekitar setengah hingga tiga perempat bagian saja, karena beras akan mengembang saat dimasak.
- Tutup dan Ikat:
- Setelah beras dimasukkan, rapatkan ujung ketupat dan ikat dengan sisa daun kelapa agar beras tidak tumpah selama proses pemasakan.
- Rebus Ketupat:
- Rebus ketupat dalam air yang sudah mendidih. Pastikan ketupat terendam sepenuhnya dalam air. Rebus ketupat selama sekitar 4-6 jam, tergantung pada ukuran ketupat dan ketebalan anyaman daun. Ketupat yang matang akan terasa padat dan bertekstur kenyal.
- Angkat dan Tiriskan:
- Setelah ketupat matang, angkat dan tiriskan. Ketupat biasanya dibiarkan selama beberapa saat agar air yang tersisa di dalamnya mengalir keluar.
- Siap Disajikan:
- Ketupat siap disajikan dengan hidangan lain seperti opor ayam, rendang, sambal goreng, atau gulai.
Ketupat merupakan makanan yang praktis untuk disajikan pada acara besar seperti hari raya, karena cara pembuatannya bisa dilakukan dalam jumlah banyak dan disajikan bersama berbagai hidangan lezat lainnya. Ketupat juga memiliki rasa yang netral, sehingga cocok dipadukan dengan berbagai macam lauk pauk.
Opor Ayam
Sumber foto by: https://www.kompas.com/food/read/2024/08/13/200500175/resep-opor-ayam-untuk-4-porsi
Opor Ayam adalah salah satu hidangan tradisional Indonesia yang sangat populer, terutama saat Hari Raya Idul Fitri. Opor ayam merupakan hidangan ayam yang dimasak dengan santan dan bumbu rempah yang kaya, seperti serai, daun salam, kunyit, dan lengkuas, memberikan rasa gurih dan lezat. Opor ayam biasanya disajikan bersama ketupat atau nasi putih, dan menjadi bagian penting dari perayaan lebaran di banyak keluarga di Indonesia.
Cara Membuat Opor Ayam
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat Opor Ayam:
Bahan-bahan:
- 1 ekor ayam, potong menjadi bagian-bagian sesuai selera
- 1 liter santan (dari 1 butir kelapa parut atau santan instan)
- 2 batang serai, memarkan
- 4 lembar daun salam
- 2 daun jeruk purut
- 1 batang daun kunyit (opsional, jika ada)
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- Minyak goreng secukupnya untuk menumis
- Garam dan gula secukupnya
Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 3 buah kemiri, sangrai
- 1 ruas kunyit (atau 1 sendok teh kunyit bubuk)
- 1 ruas jahe
- 1 sendok teh ketumbar bubuk
- 1/2 sendok teh merica bubuk
Cara Membuat:
- Menyiapkan Ayam:
- Potong ayam menjadi bagian-bagian kecil sesuai selera. Cuci bersih ayam dan tiriskan.
- Membuat Bumbu Halus:
- Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, jahe, ketumbar, dan merica menggunakan blender atau ulekan hingga halus.
- Menumis Bumbu:
- Panaskan sedikit minyak di dalam wajan, kemudian tumis bumbu halus bersama serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum dan matang. Proses ini akan mengeluarkan aroma rempah yang khas.
- Memasak Ayam:
- Masukkan potongan ayam ke dalam wajan, aduk rata hingga ayam berubah warna dan sedikit matang.
- Menambahkan Santan:
- Setelah ayam tercampur rata dengan bumbu, tambahkan santan sedikit-sedikit sambil diaduk agar santan tidak pecah. Masak dengan api kecil hingga ayam empuk dan bumbu meresap ke dalam daging ayam. Jangan lupa untuk terus mengaduk perlahan agar santan tidak pecah.
- Menyempurnakan Rasa:
- Tambahkan garam dan gula secukupnya untuk menyesuaikan rasa. Cicipi kuahnya, jika perlu, tambahkan sedikit air untuk mengurangi kekentalan santan atau menyesuaikan rasa.
- Masak Hingga Matang:
- Masak opor ayam selama 30-45 menit dengan api kecil hingga ayam empuk dan kuah santan mengental serta bumbu meresap dengan baik.
- Sajikan:
- Opor ayam siap disajikan bersama ketupat, nasi putih, atau lontong. Hias dengan taburan bawang goreng jika suka.
Opor ayam memiliki rasa yang lembut dan gurih, dengan kuah santan yang kental. Hidangan ini sangat cocok disantap saat berkumpul dengan keluarga atau teman, terutama pada perayaan hari raya Idul Fitri.
Rendang
Sumber foto by: http://frisianflag.com/resep-kami/resep-dengan-susu-cair/resep-rendang
Rendang adalah hidangan khas dari Minangkabau, Sumatra Barat, yang terbuat dari daging sapi yang dimasak dengan santan dan bumbu rempah yang kaya. Rendang dikenal dengan cita rasanya yang sangat kaya, pedas, gurih, dan lezat. Proses memasaknya yang panjang membuat rendang memiliki tekstur daging yang empuk dan kuah yang kental. Hidangan ini sangat populer di Indonesia dan negara-negara lainnya, serta sering disajikan dalam acara-acara besar seperti pernikahan, upacara adat, dan tentunya saat perayaan Idul Fitri.
Rendang telah diakui sebagai salah satu hidangan terlezat di dunia menurut beberapa survei kuliner internasional. Biasanya, rendang disajikan bersama dengan nasi putih atau ketupat, terutama pada acara-acara khusus.
Cara Membuat Rendang
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat Rendang Daging Sapi:
Bahan-bahan:
- 1 kg daging sapi (potong dadu atau sesuai selera)
- 2 liter santan (dari 2 butir kelapa parut atau santan instan)
- 3 lembar daun jeruk purut
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun kunyit (opsional)
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 1 sendok makan gula merah serut (atau sesuai selera)
- Garam secukupnya
- Minyak goreng untuk menumis
Bumbu Halus:
- 10 siung bawang merah
- 6 siung bawang putih
- 5 buah cabai merah (sesuaikan dengan selera pedas)
- 3 buah cabai rawit (optional, jika suka pedas)
- 1 ruas kunyit segar
- 1 ruas jahe
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1 sendok teh ketumbar
- 1 sendok teh merica
Cara Membuat:
- Menyiapkan Bumbu Halus:
- Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, kunyit, jahe, kemiri, ketumbar, dan merica menggunakan blender atau ulekan hingga halus.
- Menumis Bumbu:
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan besar atau panci, kemudian tumis bumbu halus bersama serai, daun jeruk purut, daun kunyit, dan lengkuas. Tumis hingga harum dan matang, sekitar 5-7 menit.
- Memasak Daging:
- Masukkan potongan daging sapi ke dalam panci, aduk rata hingga daging berubah warna dan sedikit matang.
- Menambahkan Santan:
- Setelah daging tercampur dengan bumbu, tambahkan santan sedikit-sedikit sambil diaduk agar santan tidak pecah. Pastikan santan terendam sepenuhnya.
- Memasak Rendang:
- Masak rendang dengan api kecil dan biarkan santan mendidih. Setelah itu, biarkan daging dimasak dengan perlahan, aduk sesekali agar santan tidak pecah. Proses ini memakan waktu sekitar 2-3 jam, tergantung pada ketebalan daging. Selama memasak, kuah rendang akan mengental dan bumbu akan meresap ke dalam daging.
- Menyesuaikan Rasa:
- Setelah daging empuk dan kuah mengental, tambahkan gula merah dan garam secukupnya. Aduk rata dan biarkan mendidih kembali untuk menyerap rasa.
- Menyelesaikan dan Menyajikan:
- Setelah rendang matang, kuahnya akan mengental dan daging akan sangat empuk. Angkat dan sajikan rendang dengan nasi putih, ketupat, atau lontong.
Rendang memiliki rasa yang kaya dan berlapis, dengan perpaduan antara pedas, gurih, dan sedikit manis dari gula merah. Semakin lama dimasak, rendang akan semakin enak karena bumbunya semakin meresap. Rendang sering kali menjadi hidangan yang dimasak dalam jumlah besar dan disajikan dalam acara-acara spesial atau perayaan.
Sate
Sumber foto by: https://www.bango.co.id/r/resep-sate-kambing-maranggi-yang-empuk-dan-legit.html/252568
Sate adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari daging yang dipotong kecil-kecil, ditusuk menggunakan bambu atau tusukan logam, lalu dibakar di atas arang. Sate biasanya disajikan dengan bumbu kacang yang manis dan gurih atau bumbu kecap. Ada berbagai jenis sate di Indonesia, seperti sate ayam, sate sapi, sate kambing, dan sate lainnya, yang masing-masing memiliki cita rasa khas sesuai dengan bumbu dan cara penyajiannya.
Sate menjadi salah satu makanan yang sangat populer, terutama pada acara-acara khusus, festival, atau perayaan seperti Idul Fitri. Sate juga bisa ditemui di pedagang kaki lima hingga restoran.
Cara Membuat Sate Ayam (Sate yang Paling Populer)
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat Sate Ayam:
Bahan-bahan:
- 500 gram daging ayam (bagian dada atau paha), potong kecil-kecil (seukuran gigitan)
- 10-12 tusuk sate bambu (rendam dalam air selama 30 menit agar tidak mudah terbakar)
Bumbu Marinasi:
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 2 sendok makan kecap manis
- 1 sendok teh ketumbar bubuk
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok makan air jeruk nipis atau air asam jawa (opsional, untuk memberi rasa segar pada ayam)
Bumbu Kacang (untuk Saus Sate):
- 150 gram kacang tanah (goreng tanpa kulit hingga kecoklatan, kemudian haluskan)
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 3 buah cabai merah, haluskan (sesuaikan dengan tingkat kepedasan)
- 2 sendok makan kecap manis
- 1 sendok makan gula merah serut
- 1 sendok teh air asam jawa
- 1/2 sendok teh garam
- Air matang secukupnya (untuk melarutkan bumbu kacang)
- Minyak goreng untuk menumis
Cara Membuat:
- Mempersiapkan Daging Ayam:
- Potong daging ayam menjadi potongan kecil-kecil (seukuran gigitan). Pastikan potongan ayam seragam agar matang merata saat dibakar.
- Marinasi Ayam:
- Campurkan bumbu marinasi (bawang putih halus, kecap manis, ketumbar, merica, garam, dan air jeruk nipis/asam jawa) dalam wadah. Aduk rata, lalu masukkan potongan ayam ke dalam bumbu marinasi. Diamkan selama minimal 30 menit agar bumbu meresap.
- Membuat Bumbu Kacang:
- Goreng kacang tanah hingga kecoklatan, kemudian tiriskan dan haluskan.
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan, tumis bawang putih dan cabai merah hingga harum.
- Masukkan kacang tanah yang telah dihaluskan, tambahkan kecap manis, gula merah serut, garam, dan air asam jawa. Aduk rata.
- Tambahkan sedikit air matang untuk melarutkan bumbu kacang hingga mencapai kekentalan yang diinginkan. Masak selama beberapa menit hingga bumbu matang. Angkat dan sisihkan.
- Membuat Sate:
- Ambil tusuk sate bambu dan tusukkan potongan ayam satu per satu hingga semua daging ayam tertusuk rapat. Usahakan agar ayam tidak terlalu rapat, sehingga bisa matang merata saat dibakar.
- Membakar Sate:
- Siapkan panggangan atau grill, lalu bakar sate ayam di atas arang atau grill dengan api sedang. Balik sate secara berkala agar ayam matang merata. Proses pemanggangan biasanya memakan waktu sekitar 10-15 menit, tergantung pada ukuran potongan ayam dan panas api.
- Menyajikan:
- Setelah sate matang, angkat dan sajikan dengan bumbu kacang di atasnya atau sebagai saus celupan. Anda juga bisa menambahkan irisan timun, lontong, atau nasi putih sebagai pelengkap.
Sate ayam ini memiliki rasa yang gurih dan manis dari kecap manis serta sedikit pedas dari bumbu kacang. Dengan bumbu yang meresap ke dalam daging ayam dan rasa smokey dari pembakaran, sate ayam menjadi hidangan yang sangat lezat dan cocok untuk dinikmati bersama keluarga atau teman-teman.
Kue Kering – Kue kering seperti nastar (kue nanas), kastengel, dan putri salju menjadi hidangan utama yang disuguhkan kepada tamu. Kue-kue ini biasanya manis dan renyah, memberikan sentuhan khas pada hari raya.
Di Indonesia, kue kering adalah salah satu jenis makanan yang sangat populer, terutama pada acara-acara spesial seperti Idul Fitri, Natal, atau perayaan lainnya. Kue kering biasanya lebih awet karena memiliki kadar air yang rendah, sehingga bisa disimpan lebih lama. Selain itu, kue kering juga sering disajikan sebagai hidangan untuk tamu. Berikut adalah beberapa jenis kue kering yang sering ditemukan di Indonesia:
1. Nastar
Sumber foto by: https://www.kompas.com/food/read/2023/03/26/140200975/resep-nastar-lengkap-dengan-cara-membuat-selai-nanas-untuk-lebaran
- Deskripsi: Nastar adalah kue kering berbentuk bulat kecil dengan isian selai nanas di dalamnya. Kue ini memiliki rasa manis dan sedikit asam dari nanas, serta tekstur yang renyah dan lembut.
- Bahan utama: Tepung terigu, mentega, telur, gula halus, dan selai nanas.
2. Kastengel
Sumber foto by: https://www.kompas.com/food/read/2023/04/05/140400975/resep-kastengel-tanpa-telur-tetap-renyah-dan-lumer-di-mulut
- Deskripsi: Kastengel adalah kue kering berbentuk batang panjang dengan rasa gurih. Kue ini terbuat dari campuran keju dan mentega, sehingga memiliki cita rasa keju yang kuat dan tekstur yang renyah.
- Bahan utama: Keju parut (biasanya keju edam atau cheddar), mentega, tepung terigu, telur, dan sedikit garam.
3. Putri Salju
Sumber foto by: https://food.detik.com/kue/d-6036566/resep-kue-putri-salju-yang-legit-renyah-klasik-untuk-suguhan-lebaran
- Deskripsi: Kue ini berbentuk bulat atau setengah bola dan dibalut dengan gula halus, sehingga terlihat seperti salju. Rasa kue ini manis dan lembut, dan biasanya menggunakan kacang sebagai bahan dasar.
- Bahan utama: Kacang mete atau kacang tanah, mentega, tepung terigu, dan gula halus.
4. Snowball Cookies
Sumber foto by: https://cookpad.com/id/cari/snowball%20cookie
- Deskripsi: Kue ini memiliki tekstur yang sangat lembut dan berbentuk bola kecil, mirip dengan putri salju, tetapi lebih ringan dan lebih renyah. Biasanya dilapisi dengan gula halus.
- Bahan utama: Tepung terigu, mentega, kacang kenari atau kacang tanah, dan gula halus.
5. Semprit
Sumber foto by: https://aceh.tribunnews.com/2023/04/07/10-resep-kue-semprit
- Deskripsi: Kue semprit berbentuk bunga dengan tekstur renyah dan sedikit rapuh. Biasanya diberi topping seperti ceri atau gula warna-warni di atasnya. Kue ini memiliki rasa manis dan sedikit gurih.
- Bahan utama: Tepung terigu, mentega, telur, gula halus, dan vanili.
Kue-kue kering ini tidak hanya dinikmati sebagai cemilan, tetapi juga sering kali menjadi bagian dari tradisi saat perayaan besar seperti Idul Fitri, Natal, atau acara lainnya. Mereka dapat disajikan dalam berbagai bentuk dan rasa, memberikan variasi untuk setiap tamu yang datang.
Kolak
Sumber foto by: https://www.sasa.co.id/kreasisasa/recipe/kolak-pisang
Kolak, terutama kolak pisang dengan kolang-kaling, adalah hidangan manis berbuka puasa yang seringkali juga disajikan saat Idul Fitri. Kuahnya yang terbuat dari santan dan gula merah memberikan rasa manis dan gurih yang lezat.
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat Kolak Pisang yang bisa Anda coba di rumah.
Resep Kolak Pisang
Bahan-bahan:
- 4 buah pisang raja (atau pisang kepok), potong menjadi beberapa bagian
- 100 gram kolang-kaling (opsional), yang sudah direbus
- 200 gram ubi jalar (opsional), kupas dan potong-potong
- 1 liter air
- 300 ml santan (dari 1 butir kelapa parut atau santan instan)
- 150 gram gula merah serut (atau sesuai selera)
- 100 gram gula pasir (sesuai selera)
- 2-3 lembar daun pandan, ikat simpul
- 1/2 sendok teh garam
Cara Membuat Kolak Pisang:
- Mempersiapkan Bahan:
- Potong pisang menjadi beberapa bagian (biasanya sekitar 3-4 bagian per buah).
- Jika menggunakan kolang-kaling, rebus kolang-kaling hingga empuk dan tiriskan.
- Kupas dan potong ubi jalar menjadi potongan kecil-kecil (jika menggunakan ubi).
- Membuat Kuah Kolak:
- Dalam sebuah panci, masukkan air, daun pandan, gula merah serut, gula pasir, dan garam. Masak dengan api sedang hingga gula larut dan air mulai mendidih.
- Menambahkan Bahan Utama:
- Setelah air mendidih dan gula larut, masukkan potongan pisang, kolang-kaling, dan ubi jalar (jika menggunakan). Aduk rata dan masak dengan api kecil hingga bahan-bahan tersebut empuk, sekitar 10-15 menit.
- Menambahkan Santan:
- Setelah bahan-bahan utama empuk, tambahkan santan ke dalam panci. Aduk perlahan agar santan tercampur rata. Biarkan masak dengan api kecil sambil terus diaduk agar santan tidak pecah.
- Menyempurnakan Rasa:
- Setelah santan tercampur rata dan kuah kolak mulai mengental, cicipi rasa kolak. Jika perlu, tambahkan lebih banyak gula sesuai selera manis Anda.
- Sajikan Kolak:
- Angkat kolak dan biarkan sedikit mendingin sebelum disajikan. Kolak pisang bisa dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin, tergantung selera.
Tips:
- Jika ingin kolak lebih kental, Anda bisa menambahkan sedikit tepung maizena yang dilarutkan dengan air, dan masukkan ke dalam kuah saat santan sudah ditambahkan.
- Anda juga bisa menambahkan bahan lainnya, seperti labu kunir, kelapa parut, atau kacang hijau sesuai selera.
Kolak adalah hidangan yang sangat fleksibel dan bisa disesuaikan dengan berbagai bahan yang tersedia di rumah. Selamat menikmati kolak dan lebaran bersama keluarga!
Gulai
Sumber foto by: https://food.detik.com/daging/d-6796243/resep-gulai-iga-sapi-berbumbu-rempah-kuahnya-gurih-pedas-mantap
Pada beberapa keluarga, gulai daging (biasanya daging kambing atau sapi) juga menjadi menu wajib pada saat Idul Fitri, dengan kuah santan yang gurih dan bumbu rempah yang kaya.
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat Gulai Daging:
Resep Gulai Daging Sapi
Bahan-bahan:
- 500 gram daging sapi (bagian sengkel atau has dalam), potong-potong
- 1 liter santan (dari 1 butir kelapa parut atau santan instan)
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk purut
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 1 sendok teh air asam jawa (opsional)
- Garam secukupnya
- Gula merah serut secukupnya (sesuaikan selera)
Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 4 buah cabai merah besar (sesuaikan dengan selera pedas)
- 2 buah cabai rawit (optional)
- 1 ruas kunyit segar
- 1 ruas jahe
- 2 butir kemiri
- 1 sendok teh ketumbar
- 1/2 sendok teh merica
Cara Membuat Gulai Daging Sapi:
- Menyiapkan Bumbu Halus:
- Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, kunyit, jahe, kemiri, ketumbar, dan merica menggunakan blender atau ulekan hingga halus.
- Menumis Bumbu:
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan besar atau panci. Tumis bumbu halus bersama serai, daun salam, daun jeruk purut, dan lengkuas hingga harum dan matang. Proses menumis ini penting agar bumbu meresap dengan baik ke dalam daging.
- Menambahkan Daging:
- Setelah bumbu tumisan harum, masukkan potongan daging sapi ke dalam panci. Aduk rata hingga daging berubah warna dan sedikit matang.
- Menambahkan Santan:
- Tambahkan santan sedikit-sedikit sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Aduk rata hingga daging terendam dalam santan. Masukkan air asam jawa (jika menggunakan) dan aduk kembali.
- Memasak Gulai:
- Masak gulai dengan api kecil hingga daging empuk dan bumbu meresap. Proses ini memakan waktu sekitar 1-1,5 jam, tergantung pada ketebalan potongan daging. Sesekali aduk agar santan tidak pecah.
- Menyesuaikan Rasa:
- Setelah daging empuk dan kuah gulai sudah mengental, tambahkan garam dan gula merah serut secukupnya. Aduk rata dan biarkan beberapa menit untuk menyerap rasa.
- Menyajikan:
- Setelah gulai matang, angkat dan sajikan gulai daging sapi dengan nasi putih hangat. Gulai ini sangat nikmat disajikan dengan lontong atau ketupat.
Tips:
- Jika santan mulai pecah selama proses memasak, kecilkan api dan aduk perlahan.
- Anda bisa menambahkan sayuran seperti labu siam, terong, atau kentang untuk variasi gulai.
- Jika ingin gulai lebih pedas, tambahkan cabai rawit atau cabe merah lebih banyak.
Makanan-makanan ini menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan dalam merayakan Idul Fitri. Setiap daerah atau keluarga mungkin memiliki variasi, tetapi hidangan-hidangan di atas sangat populer dan sering ditemukan di banyak rumah saat perayaan lebaran.
Gulai adalah makanan yang cocok disajikan saat ada makan makan bersama keluarga, bahkan hidangan untuk acara keluarga besar. Selamat mencoba dan menikmati!
Tunggu apa lagi? Yuk, ajak bestie atau keluarga kamu ke Royal ole2 untuk berbelanja oleh-oleh,tersedia 2000 varian oleh oleh didalam nya.
Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2
Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2