Email Address

info@royalole2.com

Our Location

Jl. Ir. Soekarno No.112 Kota Batu

“Jetski di Laut: Aktivitas Ekstrem yang Menawarkan Sensasi Tak Tertandingi

Sumber foto by: https://id.pinterest.com/pin/910149405928972155/

Jetski adalah kendaraan air pribadi yang dirancang untuk digunakan di atas permukaan air. Secara teknis, jetski adalah jenis personal watercraft (PWC), yaitu kendaraan yang digerakkan oleh mesin jet yang mengalirkan air untuk menghasilkan dorongan, memungkinkan kendaraan ini melaju cepat di permukaan air. Jetski biasanya digunakan untuk olahraga air, rekreasi, dan petualangan, baik di laut, danau, atau sungai.

Ciri-ciri Jetski:

  1. Bentuk dan Ukuran: Jetski memiliki ukuran kecil dan ramping, yang memungkinkan pengendara untuk duduk atau berdiri di atasnya sambil mengendalikan kendaraan.
  2. Tenaga dan Kecepatan: Menggunakan mesin jet untuk menggerakkan kendaraan, jetski bisa melaju dengan kecepatan tinggi, tergantung pada model dan kondisi perairan.
  3. Pengendalian: Jetski dikendalikan dengan memutar gas, mengendalikan arah dengan handlebar (setang), dan menggunakan tubuh untuk menyeimbangkan kendaraan di atas air.
  4. Jenis: Ada beberapa jenis jetski, seperti model satu penumpang (stand-up) dan dua atau lebih penumpang (sit-down).

Cara Kerja Jetski:

Jetski beroperasi dengan menggunakan mesin jet yang menghisap air melalui intake di bagian depan dan mengeluarkannya melalui nozzle di bagian belakang, menghasilkan dorongan yang menggerakkan kendaraan ke depan. Mesin jet ini juga memungkinkan jetski untuk manuver dengan cepat, seperti berbelok tajam atau melompat di atas ombak.


Berikut adalah beberapa aktivitas dengan jetski yang populer:

1. Rekreasi dan Menjelajah Pantai

  • Salah satu kegiatan paling umum dengan jetski adalah menjelajahi pantai atau perairan terbuka. Kamu bisa berkeliling menikmati pemandangan laut, melintasi teluk, atau melihat pulau-pulau kecil dari permukaan air.
  • Ini adalah pilihan yang santai, cocok untuk pemula atau bagi mereka yang hanya ingin menikmati keindahan alam.

2. Balapan Jetski

  • Balapan jetski adalah salah satu aktivitas yang paling menantang dan seru. Banyak tempat yang mengadakan kompetisi balap jetski, baik untuk profesional maupun pemula.
  • Biasanya, balapan jetski dilakukan di jalur yang telah ditentukan, dengan kecepatan tinggi dan teknik manuver yang membutuhkan keterampilan khusus.

3. Freestyle (Trik)

  • Dalam freestyle, pengendara melakukan berbagai trik atau aksi di atas air dengan jetski, seperti melompat, berputar, atau melakukan aksi akrobatik lainnya.
  • Aktivitas ini membutuhkan keterampilan tinggi dan sering kali dilakukan oleh para profesional yang berkompetisi di kejuaraan freestyle jetski.

4. Berselancar (Jetski Surfing)

  • Dalam jetski surfing, pengendara menggunakan jetski untuk menarik peselancar, mirip seperti wakeboarding. Jetski berfungsi untuk menarik papan selancar atau wakeboarder di belakangnya, menciptakan gelombang yang dapat dinikmati oleh peselancar.

5. Jetski Tour

  • Beberapa tempat wisata menawarkan tours menggunakan jetski, di mana kamu bisa menjelajahi area wisata yang indah, seperti terumbu karang, pulau-pulau kecil, atau kawasan yang sulit dijangkau dengan kapal biasa. Ini adalah cara yang menyenangkan untuk menjelajahi alam dan melihat kehidupan laut.

6. Memancing dengan Jetski

  • Memancing menggunakan jetski bisa menjadi pengalaman yang menarik, terutama untuk memancing di laut terbuka. Kamu bisa membawa peralatan memancing di atas jetski dan berhenti di spot-spot tertentu untuk memancing.

7. Jetski dan Snorkeling

  • Snorkeling dengan jetski adalah kombinasi yang seru, di mana kamu bisa naik jetski untuk menuju lokasi snorkeling, seperti terumbu karang atau titik penyelaman yang indah. Setelah tiba, kamu bisa melompat ke air untuk menikmati keindahan bawah laut.

8. Jelajah Ke Pulau atau Terumbu Karang

  • Jetski memungkinkanmu untuk menjelajahi tempat-tempat terpencil atau pulau-pulau kecil yang tidak dapat dijangkau dengan perahu biasa. Ini adalah cara cepat dan menyenangkan untuk mengeksplorasi keindahan alam yang tersembunyi di perairan.

9. Wakeboarding dan Wakesurfing

  • Seperti halnya dengan freestyle, jetski dapat digunakan untuk menarik pengendara wakeboard atau wakesurf. Aktivitas ini melibatkan pengendara yang berdiri di atas papan khusus yang ditarik oleh jetski di permukaan air.

10. Berselancar di Ombak (Jetsurfing)

  • Jetsurfing adalah aktivitas di mana jetski digunakan untuk menarik peselancar di atas ombak besar. Pengendara akan meluncur dengan kecepatan tinggi sambil menikmati sensasi ombak yang menghantam di bawahnya.

11. Pengamatan Satwa Laut

  • Menggunakan jetski untuk melihat satwa laut adalah cara yang menyenangkan dan berbeda untuk menjelajahi laut. Kamu bisa melihat lumba-lumba, penyu, atau ikan-ikan besar dari jarak dekat, dengan cara yang minim gangguan.

12. Petualangan di Hutan Mangrove

  • Di beberapa daerah dengan ekosistem hutan mangrove, jetski bisa digunakan untuk menjelajahi jalur-jalur sempit di dalam hutan mangrove, yang menawarkan pengalaman alam yang berbeda dan menarik.

Keamanan dalam jetski sangat penting untuk memastikan bahwa pengalaman berpetualang di atas air tetap seru dan bebas risiko. Aktivitas ini dapat berisiko tinggi karena kecepatan dan manuver yang cepat, serta interaksi dengan unsur alam seperti ombak atau perairan terbuka. Berikut adalah beberapa tips keamanan yang harus diperhatikan saat menggunakan jetski:


1. Pakai Perlengkapan Keselamatan

  • Pelampung (Life Jacket): Selalu kenakan pelampung yang sesuai dengan ukuran tubuhmu. Ini adalah alat keselamatan paling penting, bahkan untuk perenang berpengalaman sekalipun.
  • Helm: Gunakan helm pelindung, terutama jika berkecepatan tinggi, untuk melindungi kepala dari benturan atau jatuh yang bisa terjadi.
  • Pakaian yang Tepat: Kenakan pakaian yang cocok untuk aktivitas air, seperti pakaian selam atau baju renang yang nyaman dan cepat kering. Sebaiknya hindari pakaian longgar yang bisa terjebak di mesin.

2. Pelajari Cara Mengendalikan Jetski dengan Benar

  • Sebelum berangkat, pastikan kamu tahu cara mengendalikan jetski dengan aman. Pelajari cara memulai, berhenti, serta teknik dasar dalam mengemudi seperti manuver dan berbelok.
  • Jangan melakukan manuver ekstrem atau berbelok terlalu tajam jika kamu tidak memiliki pengalaman yang cukup. Jetski sangat responsif terhadap perubahan arah, sehingga pengendalian yang tidak hati-hati dapat mengakibatkan kecelakaan.

3. Ikuti Aturan dan Peraturan Lokal

  • Batas Kecepatan: Pastikan untuk mengikuti batas kecepatan yang berlaku di area tertentu. Banyak tempat memiliki aturan untuk mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh kecepatan berlebih.
  • Area Terlarang: Hindari mengemudikan jetski di area yang dilarang, seperti dekat dengan pantai yang ramai, tempat berenang, atau area yang memiliki fauna laut yang dilindungi.
  • Jaga Jarak: Beri jarak yang cukup antara jetski kamu dengan kendaraan air lain, pengendara lain, atau objek di air.

4. Cek Kondisi Jetski Sebelum Digunakan

  • Pemeriksaan Sebelum Berkendara: Selalu periksa kondisi jetski sebelum digunakan. Pastikan mesin berfungsi dengan baik, bahan bakar cukup, serta tidak ada bagian yang rusak, terutama tali pengikat dan sistem kemudi.
  • Bahan Bakar: Pastikan kamu memiliki cukup bahan bakar untuk perjalanan. Menghabiskan bahan bakar di tengah perairan bisa berisiko.

5. Jangan Berkendara dalam Keadaan Mabuk atau Lelah

  • Jangan mengemudikan jetski jika kamu dalam kondisi lelah atau terpengaruh alkohol. Mengemudikan kendaraan air memerlukan konsentrasi penuh dan reaksi cepat terhadap perubahan kondisi di sekitar kamu.
  • Alkohol dapat memengaruhi koordinasi dan kemampuan pengambilan keputusan yang tepat, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

6. Pahami Kondisi Cuaca dan Perairan

  • Cuaca: Hindari menggunakan jetski saat cuaca buruk, seperti angin kencang, hujan, atau badai. Perairan yang berombak tinggi atau cuaca yang tidak stabil bisa meningkatkan risiko kecelakaan.
  • Arus Air: Perhatikan kekuatan arus air atau gelombang. Arus yang kuat atau gelombang besar bisa membuatmu kehilangan kendali atas jetski. Hindari beraktivitas di perairan yang memiliki arus kuat.

7. Berhati-hati Saat Berdekatan dengan Objek dan Orang Lain

  • Jaga Jarak Aman: Jangan terlalu dekat dengan kapal besar, objek terapung, atau orang yang sedang berenang. Jetski dapat bergerak sangat cepat, dan jarak yang terlalu dekat bisa menyebabkan tabrakan.
  • Perhatikan Lingkungan: Waspadai adanya objek tersembunyi di dalam air seperti batu besar, kayu, atau karang yang bisa merusak jetski atau menyebabkan kecelakaan.

8. Bawa Alat Komunikasi dan Sinyal Darurat

  • Jika memungkinkan, bawa telepon seluler atau radio komunikasi untuk keadaan darurat. Ini akan membantu kamu menghubungi pihak berwenang atau layanan penyelamatan jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
  • Pastikan ada sinyal darurat yang bisa digunakan, seperti peluit atau flare, jika kamu tersesat atau membutuhkan bantuan.

9. Tetap Tenang dalam Situasi Darurat

  • Jika terjadi kecelakaan atau masalah dengan jetski, tetap tenang dan coba untuk mengendalikan situasi. Jangan panik jika terjatuh dari jetski. Biasanya, jetski dapat dengan mudah dikendalikan kembali ke posisi semula.
  • Jika jetski mogok atau rusak, pertahankan keseimbangan dan tetap tenang. Hubungi layanan penyelamatan atau pihak berwenang untuk bantuan.

10. Jangan Berkendara Sendirian

  • Jika memungkinkan, selalu berkendara dalam kelompok atau bersama teman. Ini memberikan rasa aman jika terjadi masalah atau kecelakaan. Jika kamu perlu bantuan, ada orang lain yang bisa membantu atau memberikan pertolongan.

11. Jaga Kesadaran Situasional

  • Selalu waspada terhadap lingkungan sekitar dan pengendara lain. Jangan terlalu fokus pada kecepatan atau trik, tetapi perhatikan arah lalu lintas air dan orang-orang yang berada di sekitar

Berikut adalah 5 pantai di Jawa Timur (Jatim) yang populer dan bisa digunakan untuk jetski:

1. Pantai Sidoarjo (Kenjeran)

Sumber foto by: https://lautsehat.id/pariwisata/ivan/kebersihan-pantai-kenjeran-yang-harus-dijaga/

  • Lokasi: Sidoarjo, Jawa Timur
  • Pantai Kenjeran merupakan salah satu pantai yang cukup dikenal di Surabaya dan sekitarnya. Pantai ini cukup populer untuk aktivitas jetski dan olahraga air lainnya. Selain itu, ombak di pantai ini juga cocok untuk pengalaman jetski yang menyenangkan.

2. Pantai Tanjung Benoa

Sumber foto by: https://www.rumah123.com/explore/kab-badung/pantai-tanjung-benoa-bali/

  • Lokasi: Kabupaten Malang, Jawa Timur
  • Tanjung Benoa di Kabupaten Malang terkenal dengan berbagai jenis olahraga air. Pantai ini memiliki ombak yang tidak terlalu besar, sehingga sangat cocok untuk aktivitas seperti jetski. Pantai ini juga terkenal dengan keindahan bawah lautnya.

3. Pantai Balekambang

Sumber foto by: https://travel.kompas.com/read/2023/01/10/203000827/pantai-balekambang-malang–jam-buka-tiket-masuk-dan-aktivitas

  • Lokasi: Kabupaten Malang, Jawa Timur
  • Pantai Balekambang memiliki pesona alam yang indah dan merupakan salah satu pantai yang cukup aman untuk melakukan kegiatan jetski. Selain bisa menikmati aktivitas jetski, kamu juga bisa menikmati keindahan panorama di sekitar pantai ini, yang juga terkenal dengan ikon pura di tengah laut.

4. Pantai Pasir Putih Situbondo

Sumber foto by: https://regional.kompas.com/read/2022/05/21/160607578/pantai-pasir-putih-situbondo-di-situbondo-daya-tarik-dan-harga-tiket?page=all

  • Lokasi: Situbondo, Jawa Timur
  • Pantai Pasir Putih Situbondo merupakan pantai dengan pasir putih yang luas dan ombak yang relatif tenang, menjadikannya tempat yang cocok untuk kegiatan jetski. Pantai ini juga tidak terlalu ramai, sehingga kamu bisa menikmati pengalaman jetski dengan lebih leluasa.

5. Pantai Nganteb

Sumber foto by: https://www.traveloka.com/id-id/explore/destination/pantai-nganteb-acc/385944

  • Lokasi: Kabupaten Malang, Jawa Timur
  • Pantai Nganteb terkenal dengan ombaknya yang menantang, membuatnya populer untuk berbagai aktivitas olahraga air termasuk jetski. Pantai ini memiliki pemandangan yang sangat indah dan cocok untuk petualangan jetski yang seru.

Pantai-pantai di Jawa Timur ini menawarkan pemandangan indah dan kondisi air yang cocok untuk kegiatan jetski, serta fasilitas yang dapat mendukung para pengunjung yang ingin mencoba aktivitas ini. Namun, selalu pastikan untuk mengikuti aturan keselamatan dan bertanya kepada operator lokal untuk informasi lebih lanjut sebelum mencoba aktivitas jetski di sana.

Jika kamu berencana untuk bermain jetski di salah satu pantai atau destinasi wisata, ada beberapa trip yang bisa kamu pilih, serta syarat-syarat yang perlu kamu ketahui sebelum bermain jetski. Berikut adalah informasi terkait trip dan syarat untuk bermain jetski:


1. Trip untuk Bermain Jetski

Bergantung pada lokasi, banyak tempat yang menawarkan berbagai trip atau paket tur untuk menikmati jetski. Berikut beberapa jenis trip yang biasa ditawarkan:

a. Tour Setengah Hari

  • Durasi: 30 menit – 1 jam
  • Trip setengah hari ini biasanya cocok untuk pemula atau yang baru pertama kali mencoba jetski. Kamu akan diberikan instruksi dasar tentang cara mengoperasikan jetski dan kemudian bisa menikmati perjalanan di perairan terbuka. Di beberapa tempat, kamu juga bisa melakukan snorkeling atau menjelajahi terumbu karang setelah sesi jetski.

b. Tour Sehari Penuh

  • Durasi: 2 – 4 jam atau lebih
  • Jika kamu ingin pengalaman yang lebih panjang dan seru, kamu bisa memilih tour sehari penuh. Trip ini biasanya mengarah ke pulau-pulau kecil, tempat wisata alam, atau lokasi-lokasi yang lebih jauh. Kamu bisa menikmati kecepatan jetski, sekaligus menjelajahi keindahan alam sekitar.

c. Tour Lintas Pulau

  • Durasi: 1 hari
  • Di beberapa tempat wisata, kamu bisa mengikuti trip yang membawa kamu menyeberangi pulau-pulau kecil. Kamu bisa merasakan sensasi jetski di perairan terbuka, mengunjungi pulau-pulau tersembunyi, serta menikmati waktu di pantai-pantai indah.

d. Freestyle dan Balapan

  • Durasi: Tergantung pada lokasi dan jenis event
  • Jika kamu sudah berpengalaman, kamu bisa mengikuti event balapan atau freestyle jetski. Banyak tempat wisata yang mengadakan kompetisi atau menyediakan pelatihan bagi mereka yang ingin mencoba aksi freestyle di atas jetski.

2. Syarat untuk Bermain Jetski

Sebelum kamu menyewa jetski atau mengikuti trip jetski, ada beberapa syarat dan aturan yang harus dipenuhi:

a. Usia Minimum

  • Biasanya, pengendara jetski harus berusia minimal 16-18 tahun untuk mengemudi jetski sendiri.
  • Beberapa tempat juga memungkinkan anak-anak (dengan usia 12 tahun ke atas) untuk naik jetski, namun mereka biasanya akan ditemani oleh instruktur atau orang dewasa yang berpengalaman.

b. Kondisi Fisik

  • Untuk bermain jetski, kamu perlu dalam kondisi fisik yang baik. Aktivitas ini mengharuskan kamu untuk menjaga keseimbangan dan mengendalikan kendaraan air dengan tangan dan tubuh, yang memerlukan ketahanan fisik.
  • Jika kamu memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung, punggung, atau leher, lebih baik berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba jetski.

c. Keahlian Berenang

  • Meskipun kamu tidak perlu menjadi perenang profesional, sangat disarankan untuk memiliki dasar kemampuan berenang. Jika terjadi kecelakaan atau jika kamu jatuh dari jetski, bisa jadi kamu perlu berenang ke tempat yang lebih aman.

d. Persyaratan Keamanan

  • Pelampung: Semua pengendara jetski diwajibkan untuk mengenakan pelampung atau life jacket, bahkan jika kamu merasa pandai berenang. Ini adalah aturan keselamatan yang wajib diikuti.
  • Helm: Beberapa tempat mungkin mewajibkan penggunaan helm pelindung, terutama untuk aktivitas jetski dengan kecepatan tinggi atau manuver yang lebih ekstrem.

e. Pendaftaran dan Pembayaran

  • Sebelum bermain jetski, kamu harus melakukan pendaftaran dan memberikan identifikasi (seperti KTP atau paspor) serta membayar biaya sewa jetski.
  • Biaya sewa dapat bervariasi tergantung pada waktu yang kamu habiskan di atas jetski, jenis jetski, dan lokasi. Beberapa tempat juga menawarkan paket tur atau layanan instruktur dengan biaya tambahan.

f. Instruktur dan Briefing Keamanan

  • Jika kamu pemula, biasanya kamu akan diberikan briefing keselamatan dan instruksi dasar oleh instruktur berlisensi atau berpengalaman. Ini akan membantu kamu memahami cara mengoperasikan jetski dengan aman.
  • Selama sesi jetski, instruktur akan tetap mendampingi dan memberikan petunjuk untuk memastikan kamu tetap aman.

g. Cuaca dan Kondisi Laut

  • Aktivitas jetski sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan ombak. Jika cuaca buruk atau gelombang terlalu besar, banyak tempat penyewaan jetski akan membatalkan aktivitas demi keselamatan pengunjung. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa cuaca sebelum melakukan trip.

3. Peraturan Lalu Lintas Laut

  • Selain syarat yang disebutkan di atas, pastikan untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas laut, seperti menjaga jarak aman dari kapal lain, area yang dilarang untuk jetski (misalnya area berenang), serta menghindari kecepatan berlebih atau manuver berbahaya.

4. Asuransi dan Tanggung Jawab

  • Beberapa tempat penyewaan jetski mungkin menawarkan asuransi untuk perlindungan terhadap kecelakaan atau kerusakan pada jetski. Pastikan untuk menanyakan hal ini terlebih dahulu.
  • Kamu juga bertanggung jawab atas kerusakan pada jetski yang terjadi selama penyewaan, jadi penting untuk mendengarkan instruksi dengan baik dan mengendarai jetski dengan hati-hati.

Dengan mengikuti trip yang sudah disesuaikan dan memenuhi syarat yang berlaku, kamu dapat menikmati pengalaman jetski yang menyenangkan dan aman! Jangan lupa selalu mematuhi aturan keselamatan untuk memastikan pengalaman yang tak terlupakan di atas air.

Harga untuk bermain jetski bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti lokasi, durasi sewa, jenis jetski, dan fasilitas yang ditawarkan. Berikut adalah kisaran harga untuk bermain jetski di berbagai tempat wisata di Indonesia, khususnya di Jawa Timur:

1. Sewa Jetski per Jam

  • Harga Rata-Rata: Rp 300.000 – Rp 600.000 per jam
  • Banyak tempat penyewaan menawarkan paket per jam, dengan harga bervariasi tergantung pada lokasi dan fasilitas. Misalnya, di tempat wisata pantai seperti Pantai Tanjung Benoa (Bali) atau Pantai Kenjeran (Surabaya), harga sewa per jam bisa berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 600.000.

2. Paket Setengah Hari (1-2 Jam)

  • Harga Rata-Rata: Rp 600.000 – Rp 1.000.000
  • Paket ini sering kali mencakup waktu sewa antara 1 hingga 2 jam, di mana kamu bisa menikmati pengalaman jetski di perairan terbuka atau sekitar pantai. Beberapa tempat mungkin menawarkan tambahan seperti instruktur atau penyewaan peralatan keselamatan (pelampung dan helm) dalam paket ini.

3. Paket Sehari Penuh (4-6 Jam)

  • Harga Rata-Rata: Rp 1.000.000 – Rp 2.000.000
  • Untuk tour sehari penuh, yang biasanya berlangsung sekitar 4 hingga 6 jam, harga sewa jetski bisa lebih mahal karena kamu akan mendapatkan waktu yang lebih lama dan kemungkinan untuk menjelajahi area yang lebih luas atau bahkan berkunjung ke pulau-pulau terdekat.

4. Paket Tour atau Adventure

  • Harga Rata-Rata: Rp 1.500.000 – Rp 3.000.000
  • Beberapa tempat wisata juga menawarkan tour jetski yang lebih panjang dan menyeluruh, seperti menjelajahi pulau-pulau kecil, terumbu karang, atau melakukan aktivitas seperti snorkeling setelah bermain jetski. Paket semacam ini biasanya lebih mahal karena mencakup lebih banyak aktivitas.

5. Biaya Tambahan

  • Instruktur/Guide: Beberapa penyewaan jetski menawarkan instruktur atau pemandu wisata untuk membantu pemula dan memastikan keselamatan. Biaya tambahan untuk instruktur biasanya berkisar antara Rp 100.000 – Rp 300.000.
  • Asuransi: Di beberapa tempat, kamu juga dapat membeli asuransi untuk perlindungan terhadap kerusakan pada jetski atau cedera. Biaya asuransi ini bisa berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000 tergantung pada kebijakan tempat penyewaan.
  • Biaya Parkir dan Fasilitas: Beberapa tempat wisata mengenakan biaya tambahan untuk parkir atau penggunaan fasilitas seperti kamar mandi, tempat ganti pakaian, atau tempat makan. Biaya ini bisa berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 50.000.

Contoh Harga di Beberapa Lokasi

  • Pantai Kenjeran (Surabaya): Sewa jetski sekitar Rp 350.000 – Rp 600.000 per jam.
  • Pantai Tanjung Benoa (Bali): Harga sewa jetski sekitar Rp 500.000 – Rp 1.000.000 per jam.
  • Pantai Pasir Putih Situbondo (Jawa Timur): Harga sewa jetski sekitar Rp 350.000 – Rp 600.000 per jam.
  • Pantai Balekambang (Malang): Harga sewa sekitar Rp 300.000 – Rp 600.000 per jam.

Tips untuk Menghemat Biaya:

  1. Bandingkan Harga: Sebelum memutuskan tempat penyewaan jetski, cobalah membandingkan harga antara beberapa lokasi atau operator untuk mendapatkan penawaran terbaik.
  2. Pilih Paket Bersama: Beberapa tempat menawarkan paket grup atau keluarga yang lebih hemat jika kamu bermain jetski bersama teman-teman atau keluarga.
  3. Tanya tentang Diskon atau Promosi: Banyak tempat penyewaan menawarkan diskon atau promo, terutama di luar musim liburan atau selama weekdays.

Tunggu apa lagi? Yuk, ajak bestie atau keluarga kamu ke Royal ole2 untuk berbelanja oleh-oleh,tersedia 2000 varian oleh oleh didalam nya.

Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2

Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *