Email Address

info@royalole2.com

Our Location

Jl. Ir. Soekarno No.112 Kota Batu

Wisata Gua Pindul Yogyakarta

gua pindul

Pengertian dan Sejarah Gua Pindul

Pengertian Gua Pindul

Gua Pindul adalah sebuah gua alam yang terletak di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Gua ini terkenal karena aliran sungai bawah tanahnya yang memungkinkan wisatawan menikmati pengalaman cave tubing, yaitu menyusuri gua dengan menggunakan ban pelampung.

Sumber Foto By : https://www.detik.com/jogja/plesir/d-7583746/goa-pindul-gunungkidul-asal-usul-daya-tarik-harga-tiket-tips

Gua Pindul memiliki panjang sekitar 350 meter, lebar sekitar 5 meter, dan tinggi langit-langit gua sekitar 4 meter. Kedalaman air di dalam gua bervariasi, mulai dari 2 meter hingga 12 meter, sehingga aman untuk wisatawan dari berbagai usia. Perjalanan menyusuri gua ini biasanya memakan waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam.

Gua ini memiliki formasi stalaktit dan stalagmit yang indah, serta salah satu stalaktit terbesar di dunia yang menyatu dengan dasar gua. Di beberapa titik, gua ini juga memiliki lubang di langit-langitnya yang memungkinkan cahaya masuk, menciptakan pemandangan yang sangat eksotis.

Sumber Foto By : https://hypeabis.id/read/39445/wisata-goa-pindul-dari-tempat-pembuangan-sampah-jadi-pembangkit-ekonomi-warga

Gua Pindul merupakan destinasi wisata populer di Yogyakarta yang menawarkan pengalaman cave tubing menyusuri sungai bawah tanah. Berikut informasi mengenai harga tiket dan jam operasional Gua Pindul:

Jam Operasional

Gua Pindul buka setiap hari dengan jam operasional sebagai berikut:

  • Senin – Minggu: Pukul 06.00 – 17.00 WIB

Harga Tiket

Biaya yang perlu disiapkan untuk menikmati wisata di Gua Pindul meliputi:

  1. Retribusi Masuk Kawasan: Rp10.000 per orang
  2. Paket Cave Tubing Gua Pindul: Rp40.000 per orang
    • Harga ini sudah termasuk perlengkapan seperti ban pelampung, jaket pelampung, jasa pemandu, dan minuman.
  3. Paket Rafting Sungai Oya: Rp60.000 per orang
    • Menawarkan pengalaman rafting di sungai dengan pemandangan alam yang indah.
  4. Paket Goa Tanding: Rp150.000 per orang
    • Petualangan menyusuri goa dengan keindahan stalaktit dan stalagmit yang menakjubkan.
  5. Paket Goa Kristal: Rp40.000 per orang
    • Menawarkan pemandangan goa dengan formasi kristal alami yang memukau.
  6. Paket Jeep Offroad: Rp450.000 per jeep (maksimal 4 orang)
    • Petualangan offroad menjelajahi medan menantang di sekitar kawasan Gua Pindul.

Tarif Parkir

Bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi, berikut tarif parkir yang berlaku:

  • Sepeda Motor: Rp5.000
  • Mobil Pribadi: Rp10.000
  • Mini/Micro Bus/Medium/Elf/HiAce: Rp15.000
  • Bus Besar: Rp25.000

Sumber Foto By : https://nativeindonesia.com/goa-pindul/

Sejarah Gua Pindul

1. Legenda Asal-Usul Gua Pindul

Menurut cerita rakyat setempat, nama “Pindul” berasal dari legenda seorang ksatria bernama Joko Singlulung yang sedang mencari ayahnya. Dalam perjalanannya, ia harus menyusuri beberapa gua, termasuk gua ini. Saat melewati gua ini, kepalanya terbentur batu besar di dalam gua. Dari situlah nama “Pindul” muncul, yang merupakan singkatan dari “Pipi Gebendul” (pipi yang terbentur).

2. Sejarah Geologi dan Pembentukan Gua

Secara geologi, Gua Pindul terbentuk dari batuan karst (kapur) yang berasal dari proses alami jutaan tahun lalu. Gua ini merupakan bagian dari Pegunungan Karst Gunung Sewu, yang membentang dari Yogyakarta hingga Pacitan. Proses pembentukannya terjadi akibat erosi air yang melarutkan batuan kapur, sehingga menciptakan lorong-lorong gua. Aliran sungai bawah tanah yang ada di dalam gua berasal dari Mata Air Gedong Tujuh, yang merupakan sumber utama air di daerah tersebut.

3. Perkembangan Gua Pindul sebagai Destinasi Wisata

Sebelum dikenal luas sebagai objek wisata, Gua Pindul hanya digunakan oleh masyarakat setempat sebagai sumber air dan tempat mencari ikan. Namun, pada tahun 2010, gua ini mulai dikelola sebagai destinasi wisata oleh kelompok masyarakat di Desa Bejiharjo.

Seiring dengan meningkatnya popularitas cave tubing, Gua Pindul menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Yogyakarta. Sekarang, tempat ini menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara, terutama bagi mereka yang ingin menikmati petualangan alam yang unik dan menantang.

Daya Tarik Menarik di Gua Pindul

Gua Pindul menawarkan pengalaman wisata yang unik dengan berbagai keindahan alam dan aktivitas menarik. Berikut ini adalah hal-hal yang membuat Gua Pindul menjadi destinasi wisata favorit:


1. Cave Tubing di Sungai Bawah Tanah

Cave tubing adalah aktivitas utama di Gua Pindul, di mana pengunjung menyusuri gua dengan menggunakan ban pelampung di atas aliran sungai bawah tanah. Beberapa hal menarik dari cave tubing ini:

  • Pengalaman unik – Berbeda dengan rafting atau caving biasa, cave tubing di Gua Pindul memungkinkan wisatawan menikmati pemandangan gua sambil bersantai di atas air.
  • Aman untuk semua usia – Cocok untuk anak-anak, dewasa, hingga lansia karena aliran airnya tenang dan setiap peserta memakai pelampung.
  • Durasi sekitar 45 menit – 1 jam – Sepanjang perjalanan, wisatawan akan melewati beberapa zona menarik dengan pemandangan yang unik.

2. Keindahan Formasi Stalaktit dan Stalagmit

Gua Pindul memiliki banyak stalaktit dan stalagmit yang terbentuk dari proses alam selama ribuan tahun. Beberapa keunikan dari formasi ini:

  • Salah satu stalaktit terbesar di dunia – Di dalam gua terdapat stalaktit raksasa yang menyatu dengan stalagmit, membentuk pilar yang sangat besar. Bahkan, dibutuhkan sekitar 5 orang dewasa untuk memeluknya.
  • Formasi batu unik – Ada bebatuan yang menyerupai berbagai bentuk, seperti wajah manusia dan hewan.

3. Cahaya Surga di Langit-Langit Gua

  • Di bagian tengah gua, terdapat lubang besar di langit-langit yang memungkinkan cahaya matahari masuk.
  • Efek cahaya ini menciptakan suasana mistis dan sangat indah, terutama saat sinar matahari menembus air dan memantulkan warna biru kehijauan.
  • Tempat ini menjadi spot foto favorit wisatawan karena menghasilkan gambar yang estetik.

4. Air Jernih dan Kesegaran Mata Air Alami

  • Aliran sungai di dalam gua berasal dari Mata Air Gedong Tujuh, yang sangat jernih dan segar.
  • Wisatawan dapat merasakan kesejukan air sambil menikmati keindahan gua.
  • Di beberapa titik, pengunjung bisa berenang atau hanya sekadar berendam menikmati ketenangan suasana gua.

5. Mitos dan Kepercayaan Masyarakat

Gua Pindul juga memiliki beberapa mitos yang dipercaya oleh masyarakat setempat:

  • Air Awet Muda – Konon, air di dalam gua memiliki khasiat untuk membuat wajah lebih segar dan awet muda.
  • Batu Perkasa – Salah satu formasi batu di dalam gua dipercaya bisa meningkatkan vitalitas dan kejantanan pria jika disentuh.
  • Keberkahan Spiritual – Beberapa orang percaya bahwa berdoa di dalam gua bisa membawa keberuntungan.

6. Zona-Zona Menarik di Dalam Gua

Saat menyusuri Gua Pindul, wisatawan akan melewati beberapa zona menarik, antara lain:

a) Zona Terang

  • Bagian awal gua yang masih mendapat cahaya dari luar.
  • Cocok untuk melihat formasi batuan dari jarak dekat.

b) Zona Remang-Remang

  • Cahaya mulai redup, menciptakan suasana tenang dan misterius.
  • Wisatawan mulai merasakan suasana khas gua bawah tanah.

c) Zona Gelap Abadi

  • Bagian terdalam gua yang benar-benar gelap tanpa cahaya.
  • Di sini, wisatawan bisa merasakan ketenangan total tanpa gangguan suara dari luar.

d) Zona Cahaya Surga

  • Lubang di langit-langit gua yang menjadi spot terbaik untuk foto.
  • Sinar matahari yang masuk menciptakan efek dramatis di dalam gua.

e) Zona Keluar

  • Di bagian akhir, wisatawan akan melihat mulut gua yang lebih lebar dan terang.
  • Air menjadi lebih dangkal, menandakan perjalanan cave tubing akan segera berakhir.

7. Dekat dengan Destinasi Wisata Lain

Gua Pindul terletak di kawasan wisata Bejiharjo, Gunungkidul, yang memiliki banyak objek wisata menarik lainnya, seperti:

  • Goa Gelatik – Gua lain yang bisa dieksplorasi dengan cara berjalan kaki.
  • Sungai Oyo – Wisata susur sungai dengan pemandangan tebing batu dan air terjun mini.
  • Bukit Bintang – Tempat untuk menikmati pemandangan malam dengan lampu-lampu kota yang indah.
  • Pantai-pantai di Gunungkidul – Seperti Pantai Indrayanti, Pantai Timang, dan Pantai Sadranan.

Sumber Foto By : https://www.tiket.com/to-do/rafting-goa-pindul-tiket-by-arowisata

Tips Lengkap Mengunjungi Gua Pindul

Agar perjalanan ke Gua Pindul lebih nyaman, menyenangkan, dan aman, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:


1. Pilih Waktu yang Tepat untuk Berkunjung

  • Musim kemarau (April – Oktober) adalah waktu terbaik karena debit air lebih stabil dan air lebih jernih.
  • Jika ingin menghindari keramaian, datanglah pagi hari sekitar pukul 06.00 – 08.00 WIB atau sore hari setelah pukul 15.00 WIB.
  • Hari kerja (Senin – Jumat) lebih sepi dibandingkan akhir pekan dan hari libur nasional.

2. Persiapan Sebelum Berangkat

  • Pakai pakaian yang nyaman seperti baju berbahan cepat kering, celana pendek atau legging, dan sandal gunung.
  • Bawa baju ganti karena pasti akan basah saat cave tubing.
  • Gunakan sunblock untuk melindungi kulit dari sengatan matahari, terutama jika juga berencana rafting di Sungai Oya.
  • Jangan lupa bawa kantong plastik atau dry bag untuk menyimpan barang-barang agar tidak basah.
  • Jika membawa HP atau kamera, gunakan waterproof case agar tetap aman saat berada di air.

3. Pemilihan Operator Wisata

  • Terdapat banyak penyedia jasa wisata di Gua Pindul, jadi pastikan memilih yang terpercaya dan memiliki layanan lengkap.
  • Gunakan pemandu resmi yang telah berpengalaman untuk keamanan selama perjalanan.
  • Harga paket wisata cave tubing biasanya sekitar Rp40.000 per orang, sudah termasuk ban pelampung, jaket pelampung, dan pemandu.

4. Ikuti Instruksi Pemandu dengan Baik

  • Dengarkan arahan pemandu sebelum masuk gua untuk keselamatan.
  • Gunakan jaket pelampung dan ban sesuai aturan.
  • Jangan mencoret-coret atau merusak stalaktit dan stalagmit di dalam gua.
  • Jika takut gelap atau kurang nyaman dengan air, beri tahu pemandu agar bisa mendapatkan bantuan ekstra.

5. Spot Terbaik untuk Berfoto

  • Zona Cahaya Surga – Sinar matahari masuk melalui celah di langit-langit gua, menciptakan efek dramatis yang keren untuk foto.
  • Stalaktit Raksasa – Salah satu yang terbesar di dunia, bisa jadi latar foto yang unik.
  • Sungai Oya – Jika melanjutkan rafting, pemandangan di sekitar sungai juga sangat Instagramable.

6. Nikmati Wisata Sekitar Gua Pindul

Setelah menikmati cave tubing, kamu bisa mengunjungi tempat wisata lain di sekitar Gua Pindul, seperti:

  • Rafting di Sungai Oya – Petualangan tambahan dengan pemandangan tebing batu yang indah.
  • Goa Gelatik – Gua lain yang bisa dieksplorasi dengan berjalan kaki.
  • Pantai-Pantai di Gunungkidul – Seperti Pantai Indrayanti, Pantai Timang, dan Pantai Sadranan.

7. Siapkan Uang Tunai

  • Beberapa tempat di sekitar Gua Pindul belum menerima pembayaran digital, jadi bawalah uang tunai secukupnya untuk membayar tiket masuk, makan, atau membeli oleh-oleh.

8. Jaga Kebersihan dan Kelestarian Alam

  • Jangan membuang sampah sembarangan, baik di dalam gua maupun di sekitar kawasan wisata.
  • Jangan merusak formasi batuan atau mencoret-coret dinding gua.

Tunggu apa lagi? Yuk, ajak Besti atau keluarga kamu untuk berwisata ke Pantai Balangan dan ciptakan momen indah yang tak terlupakan!

Cari produk oleh oleh lainya cuma di Royal Ole2

Jangan lewatkan update royalole2 di Instagram Royal Ole2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *